Thursday, October 30, 2008

Berkat Kesucian Niat Dan Cinta

Malam begitu gelap. Langit tanpa rembulan dan bintang. padang pasir yang luas bagai bentangan awan hitam. Angin sahara sesekali berderu kencang. dalam kepekatan malam gerombolan perompak bersenjata sedang bergerak. mereka berjalan beriringan menelusuri sahara. Mereka berjalan beriringan menelusuri sahara. Mereka begitu bersemangat. Sebab pada siang hari tadi mereka mendengar akan ada kafilah dagang yang akan melalui sahara itu.

Gerombolan perompak itu terus bergerak. tempat yang mereka tuju menyergap kafilah dagang itu masih beberapa batu lagi jauhnya. tak jauh dari tempat mereka berjalan tampak seberkas cahaya lampu.

'kawan-kawan, itu ada cahaya lampu. itu pasti rumah penduduk. Mari kita singgah ke sana. kita istirehat sejenak. kita minta makan dan minum dulu, biar lebih segar. setelah tenaga kita pulih, kita teruskan perjalanan dan kita akan melaksanakan rancangan kita dengan baik'. ucap ketua perompak.

'apakah kita akan merompak rumah itu?'tanya seorang perompak.

'bodoh! jelas tidak! Rumah dengan seperti ada apanya. kita hanya akan minta dan minum dengan baik-baik. itu saja. sasaran kita malam ini adalah kafilah dagng yang membawa harta melimpah, bukan yang lain.' jawab sang ketua.

gerombolan itu lalu menuju ke cahaya lampu. akhirnya........

bersambung...


No comments: